Untuk meminimalisir permasalahan yang akan terjadi perlu adanya upaya dalam penyelesaian dan pencegahan masalah itu. Hambatan – Hambatan dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah. Pemerintah. %PDF-1. Dari uraian di atas lakukanlah analisis faktor-faktor yang dapat. CO. Idealnya pemerintah perlu menyelesaikan masalah ini melalui berbagai instrumen. 1. Pelaksanaan otonomi daerah haruslah mengedepankan kepentingan masyarakat dan pembangunan daerah dengan mengupayakan berbagai potensi yang dimiliki agar pemerintahan daerah dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Perkembangan Otonomi Daerah Masa Kini. PENDAHULUAN Indonesia adalah sebuah negara yang penuh paradoks. DIKASIH INFO - Pertanyaan pada kurun waktu lebih satu dasawarsa berjalannya otonomi daerah sejak disahkan UU No. Posisi pemerintah pusat dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah lebih bersifat. 22 Tahun 1999 Tentang Otonomi Daerah sudah banyak yang dicapai, namun amsih banyak hal yang belum bisa ditangani. Mengatasi krisis 1997. Berikut ini adalah lima prinsip pelaksanaan otonomi daerah yang perlu kamu ketahui, di antaranya yaitu: 1. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! (Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlebih dahulu tentang hambatan otonomi daerah yang ada di dalam BMP MKDU4111) Soal 4 (skor 25) Pada praktek good governance menyaratkan harus terdapat. b. SDM itu mencakup pegawai yang harus mempunyai keahlian dan kemampuan melaksanakan tugas, perintah, dan anjuran atasan. Achmad Djamaludin saat memberikan pembekalan pada acara Dies Natalis Universitas. Upaya Strategis Mencegah Gerakan Separatis. sudah cukup dapat dikatakan bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar di dunia. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 telah memberikan peluang kepada daerah untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan menurut asas otonomi dan tugas pembantuan yang diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat serta peningkatan daya saing daerah melalui kerjasama antar pemerintah. Diajukan dalam Rangka Penyelesaian Studi Strata 1 untuk. Fenomena Disintegrasi Bangsa Bila dicermati adanya gerakan pemisahan diri sebenarnya sering berangkat dari idealisme untuk berdiri sendiri akibat dari ketidakpuasan yang mendasar dari 7 perlakuan pemerintah terhadap wilayah atau kelompok minoritas seperti masalah otonomi daerah, keadilan sosial, keseimbangan pembangunan, pemerataan. Asas-asas Otonomi Daerah Menurut Wenny (2012) ada beberapa asas penting dalam Undang-Undang otonomi daerah yang perlu. Masyarakat menaruh harapan yang besar pada otonomi daerah untuk membawa perubahan dalam sistem negara. Lihat Foto. Otonomi Seluas-luasnya. Dalam melaksanakan otonomi daerah di Indonesia, terdapat beberapa faktor yang menjadi hambatan dan tantangan. No. Pertanyaan : Dari uraian di atas lakukanlah telah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! Jawaban : Ada beberapa solusi untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah 1. Berdasarkan Undang Undang Nomor 32 Tahun 2004 Pasal 1 ayat (5) tentang Pemerintahan Daerah, yang dimaksud otonomi daerah adalah: "Otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban. Kata Kunci: kualitas pelayanan publik, otonomi daerah I. Masalah-masalah yang timbul diantarnya adalah: Adanya eksploitasi pendapatan daerah, pemahaman terhadap konsep desentralisasi dan otonomi daerah. Memperketat mekanisme pengawasan kepada Kepala Daerah. Baik dalam hal kewenangan untuk penetapan kebijakan daerah maupun kewenangan untuk memungut pajak. 5. 1. 3. Hasil penelitian pencapaian MDGs menemukan bahwa Perkembangan beberapa. Pada puncak krisis ekonomi tahun 1998-1999 penduduk miskin Indonesia mencapai sekitar 24% dari jumlah penduduk atau hampir 40 juta orang. PERAN MAHASISWA DALAM. Pertama, sadar atau tidak, program otonomi daerah yang digulirkan oleh pemerintah hanya terfokus pada pelimpahan wewenang dalam pembuatan kebijakan, keuangan dan administrasi dari pemerintah pusat ke daerah,. Dalam perbincangan. Pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia sudah diselenggarakan lebih dari satu dasawarsa. Prinsip otonomi seluas-luasnya berarti daerah diberi kewenangan untuk mengatur seluruh urusan. Minimnya komunikasi budaya. Pengertian Otonomi Daerah Otonomi adalah mengembangkan manusia-manusia Indonesia yang otonom, yang memberikan keleluasaan bagi terbentuknya potensi-potensi terbaik yang dimiliki oleh setiap individu secara optimal. Pemberian otonomi luas kepada daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat. A. Pelaksanaan otonomi daerah harus memperhatikan aspek demokratis, keadilan, pemerataan, potensi, dan keanekaragaman daerah. ut. Masyarakat perlu berperan aktif dalam memecahkan permasalahan yang timbul pada pelaksanaan otonomi daerah. Adanya otonomi daerah ini sendiri menjadi kesempatan baik bagi pemerintah setempat agar dapat membuktikan kemampuannya dalam mengatur daerahnya sendiri. Otonomi daerah merupakan hak, wewenang, dan kewajiban yang diberikan kepada daerah otonom. com - Sistem otonomi daerah memungkinkan daerah memiliki hak dan kewajiban untuk mengatur daerahnya sendiri. 2. 4. Pasca amandemen UUD 1945 mengamanatkan untuk memperkuat otonomi daerah di dalam kerangka negara kesatuan. Ringkasan: . Nama: Eva Nathania S. dan sektor masyarakat pemegang peran. Melaporkan pejabat daerah yang sewenang-wenang pada rakyat; B . Mengurangi kesenjangan antar daerah. 1 Implementasi Peran dan Fungsi DPRD dalam Rangka Mewujudkan “good governance” Oleh : H. Capaian utama otonomi daerah adalah meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata. Akhirnya, penyusun berharap semoga buku Peran Masyarakat dalam Otonomi Daerah ini dapat menjadi satu panduan sederhana dan bahan pembelajaran dalam memahami otonomi di Indonesia. Baca juga: Pengertian Otonomi Daerah, Yuk Pahami. Monica Ayu Caesar Isabela, Nibras Nada Nailufar. ”Dari ketiga dimensi tersebut, kami melihat bahwa semakin ketat kompetisi politik di tingkat lokal, semakin kompetitif juga kepala daerahnya. 66 Salah satu faktor utama yang berperan dalam perwujudan pemerintahan yang bersih dan kepemerintahankonflik keruangan akibat garis batas wilayah yang belum jelas antar daerah otonom di Indonesia relatif tinggi. Dalam rangka mencapai tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan tersebut pemerintah daerah mempunyai kewenangan membuat kebijakan dalam rangka memberikan pelayanan, peningkatan peran serta, prakarsa dan pemberdayaan masyarakat. Ada beberapa peraturan dasar tentang pelaksanaan otonomi daerah,yaitu sebagai berikut: 1) Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 18 ayat 1 hingga ayat 7. Sedangkan sekitar 80% pemerintah daerah dinilai belum berhasil menjalankan program yang dibuat dan diharapkan. Berikut beberapa macam cara upaya pemerintah dalam melanjutkan tingkat jumlah pemberantasan korupsi di Indonesia: 1. N0. Dari uraian di atas lakukanlah analisis faktor-faktor yang dapat memperngaruhi keberhasilan otonomi daerah diproses penegakan hukum untuk menanggulangi praktek pembalakan liar (illegal logging) di Provinsi Gorontalo. Otonomi Daerah – Hakikat, Tujuan, Prinsip, Asas & Dasar Hukum – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Otonomi Daerah yang dimana dalam hal ini meliputi hakikat, tujuan, prinsip, asas dan dasar hukum, nah agar dapat lebih memahami dan dimengerti simak ulasan selengkapnya dibawah ini. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! Jawab: sebagai masyarakat yang dapat dilakukan pertama adalah mementingkan kepentingan bersama dahulu dan bekerjasama untuk mencapai tujuan serta berperan aktif dalam pelaksanaan, pengawasan dan. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! Jawab: Penyelesaian Masalah Otonomi Daerah di Indonesia Pada intinya, masalah-masalah tersebut seterusnya akan menjadi persoalan tersendiri, terlepas dari keberhasilan implementasi otonomi. Pada kurun waktu lebih dari satu dasawarsa berjalannya otonomi daerah sejak disahkan UU No. ditunjang beberapa hal agar otonomi daerah tersebut dianggap. 1. daerah yakni: 1. Selain itu harus adanya ketepatan dan kelayakan antara jumlah pegawai yang. 2 daerah diantaranya adalah Kabupaten Bangka dan Kabupaten Bangka Barat di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Penyelenggaraan OTODA dilaksanakan dengan memperhatikan aspek demokrasi, keadilan, pemerataan, serta potensi dan keanekargaman daerah. Perbedaan Konsep. Berikut adalah beberapa solusi nyata yang dapat dipertimbangkan: Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia: Salah satu langkah penting adalah meningkatkan kapasitas sumber daya. 3. 22 Tahun 1999 sudah banyak yang dicapai, lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah ini sering ditanyakan oleh. (3) dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah yaitu : 1. Jawabannya karena dalam pelaksanaannya tentu terdapat tujuan otonomi daerah yang harus dicapaimasing-masing pemerintahannya. Partisipasi masyarakat terkait data dan informasi pembangunan seperti yang telah dipaparkan di atas sekali lagi tidak akan terlepas pada bagian hilirnya dengan perangkat daerah teknis. Ada beberapa. Oleh sebab itu, perlu. pemerintah daerah untuk mengembangkan aparaturnya, tidak akan efektif apabila pemerintah daerah tidak dapat memahami sebenarnya apa masalah yang dihadapi oleh aparaturnya. Hal ini untuk mendorong pemberdayaan masyarakat, pengembangan. Prinsip otonomi seluas-luasnya. bahwa sistem pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia menurut Undang-undang Dasar 1945 memberikan keleluasaan kepada daerah untuk menyelenggarakan Otonomi Daerah; bahwa dalam penyelenggaraan Otonomi Daerah, dipandang perlu untuk lebih menekankan pada prinsip-prinsip demokrasi, peran. dukungan dana, sumber daya manusia, peran masyarakat masih rendah dalam pelaksanaan otonomi desa, tingkat pendidikan Perangkat desa maupun masyarakat rata-rata masih rendah. Dalam bagian umum penjelasan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, secara tegas dijelaskan mengenai prinsip-prinsip pelaksanaan otonomi daerah. Sebelum membahas masalah-masalah dalam pelaksanaan otonomi daerah, terlebih dahulu dipaparkan adanya kesalapahaman yang muncul dari berbagai kelompok masyarakat terkait dengan kebijaksanaan otonomi daerah tersebut. Rahmat - 044359126 - Tugas 3 Pendidikan Kewarganegaraan. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! Jawab : Otonomi telah menciptakan kesempatan untuk mengeksploitasi potensi daerah dan sekaligus memberi peluang bagi para pahlawan baru yang menganggap dirinya telah. Untuk mewujudkan pelaksanaan undang – undang dan peraturan yang telah dibuat, maka pemerintah daerah memerlukan suatu perangkat pelaksanaan baik berupa organisasi maupun sumber daya manusia. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi. Masyarakat diberikan kesempatan yang luas untuk mengetahui informasi mengenai penyelenggaraan pemerintahan, sehingga masyarakat dapat memberikan penilaian keberpihakan pemerintah terhadap kepentingan public. Dalam pelaksanaan otonomi daerah, untuk dapat melaksanakan fungsinya dengan baik pemerintah daerah dituntut untuk mewujudkan good governance. Tentunya dengan. Dari uraian di atas lakukanlah analisis faktor-faktor. administrasi negara dan lembaga; perekonomian negara, pembinaan, dan pemberdayaan sumber daya manusia; pendayagunaan sumber daya alam dan teknologi tinggi strategis, serta konservasi dan standarisasi nasional. 1. R. Sedangkan upaya yang dilakukan pemerintah daerah untuk mengatasi hambatan pelaksanaan otonomi Desa di Kepenghuluan Pelita dapat dikatakan tidak. Agar menjadi landasan pembangunan di daerah dan membuat pemerataan pembangunan antar. Mahasiswa menjadi tokoh utama dalam pelaksanaan pengelola tatanan pemerintahan dalam mewujudkan pemerintahan daerah yang baik dan efisien. 2. bidang keuangan, termasuk di dalamnya adalah kemampuan daerah dalam menggali sumber-sumber keuangan dengan baik dan menggunakannya secara tepat dan benar. 25/2000 tentang program pembangunan nasional (propenas) tahun 2000-2004; mengisyaratkan adanya 4 pilar yang mendukung pelaksanaan otonomi daerah dan. Sosio Dosen Sosiologi Universitas Trunojoyo Madura Email: [email protected] Masih pendapat Samin Birokrasi adalah pemerintahan atau pengelolaan masyarakat secara tertulis, terencana, terdokumentasi secara rapi dan dilakukan oleh orang-orang terdidik. PELAKSANAAN DAN PERMASALAHAN OTONOMI DAERAH MENURUT UNDANG-UNDANG NO. Peran serta tersebut tidak hanya meliputi peran serta para individu yang berhubungan dengan berbagai peraturan atau keputusan administratif, melainkan meliputi peran serta kelompok dan organisasi dalam masyarakat. SUATU malam, di sebuah kota, sebuah provinsi, di rumah seorang saudagar paling makmur, ramailah para tokoh berkunjung. masyarakat Kota Bandung untuk berkembang dalam masyarakat dunia dan. Kegiatan kepemerintahan daerah yang berjalan lebih efektif dapat mengontrol kegiatan. Tuntutan reformasi dari masyarakat Indonesia pada masa jatuhnya presiden kedua yaitu bapak soeharto salah satunya dengan adanya otonomi daerah yang dilaksanakan dengan tujuan agar mewujudkan Indonesia baru, Indonesia yang lebih demokratis, lebih adil, dan lebih sejahtera yang dikeluarkan dengan UU. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! (Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlebih dahulu tentang hambatan otonomi daerah yang ada di dalam BMP MKDU4111) Jawab :PERAN SATPOL PP DALAM PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH NOMOR 15 TAHUN 2014 TENTANG PENGENDALIAN, PENGAWASAN, PENERTIBAN, DAN PEREDARAN MINUMAN BERALKOHOL (STUDI DI KECAMATAN WANGON KABUPATEN BANYUMAS) SKRIPSI . Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan. Peran Masyarakat Untuk Menanggulangi Hambatan Pelaksanaan Otonomi Daerah. Dari uraian di atas lakukanlah analisis faktor-faktor yang dapat memperngaruhi keberhasilan otonomi daerah di Indonesia! Otonomi daerah di Indonesia adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan. 23 Tahun 2014. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah!. Tujuan kedua adalah untuk menciptakan local. Pertama, prinsip kesatuan. Juta) 12 5. Setelah sekian lama otonomi berlangsung yang antara lain ditandai dengan adanya diserahkanya berbagai urusan kepada daerah danpemilihan kepala daerah secara langsung adabeberapa permasalahan yang muncul, yaitu semakin maraknya penyebaran korupsi diberbagai daerah, money politics, munculnya fenomena pragmatism politik di. ,M. Berdasakan penjelasan tersebut, ada beberapa prinsip pelaksanaan otonomi daerah. Hal ini dilakukan agar Kepala Daerah yang mengepalai suatu daerah otonom akan terkontrol tindakannya sehingga Kepala Daerah tersebut tidak akan bertindak sewenang-wenang. Faktor ini mencakup unsur pemerintah daerah yang terdiri. Ada beberapa solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah antara. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! 4. Undang-undang yang mengatur pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia adalah UUD 1945 Pasal 18. Masyarakat dapat menggunakan media massa sebagai sarana untuk memperoleh informasi, mengungkapkan pendapat, dan melaporkan dugaan tindakan korupsi atau penyalahgunaan kekuasaan. ANALISIS DAN SOLUSI. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis upaya pemerintah daerah dalam penanggulangan stunting pada dua daerah tersebut. Ini artinya pelaksanaan otonomi daerah harus menunjang aspirasi dan perjuangan rakyat untuk memperkokoh negara kesatuan dan meningkatkan kesejahteraan warga lokal. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! ( Petunjuk : silahkan baca dan pahami terlebih dahulu tentang hambatan otonomi daerah yang ada di dalam BMP MKDU4111) Soal 4 (skor 25) Pada praktek good governance menyaratkan harus. KUATNYA PARADIGMA BIROKRASI. Pelaksanaan otonomi luas ditingkat kabupaten dan kota, sedangkan di tingkat Provinsi otonomi. Tugas :3. 22 tahun 1999 . Otonomi daerah dapat diartikan sebagai hak, wewenang, dan kewajiban yang diberikan kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan dan kepentingan masyarakat setempat menurut aspirasi masyarakat untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna penyelenggaraan. A. Upaya Pencegahan. Negara ini subur dan kekayaan alamnya melimpah, namun sebagian cukup besar rakyat tergolong miskin. 2. ) Pada praktek good governance menyaratkan harus terdapat transparasi dalam proses penyelenggaraan pemerintah secara keseluruhan. Keterlibatan par masyarakat dalam pengawasan terhadap pemerintah daerah Solusi untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah yakni dengan : Pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan efisiensi dan efektivitas penyelenggaraan otonomi daerah, perlu memperhatikan hubungan antarsusunan pemerintahan dan antarpemerintah daerah, potensi dan keanekaragaman daerah. com - Otonomi daerah adalah penyerahan wewenang dari pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk mengatur dan mengurus urusan rumah tangganya sendiri. Juta) 12 5. Pengambilan keputusan dengan melibatkan masyarakat. Pada kurun waktu lebih dari satu dasawarsa berjalannya otonomi daerah sejak disahkan. Selain prinsip dalam pelaksanaan otonomi daerah, juga terdapat 5 prinsip dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. Kewenangan otonomi yang luas adalah keleluasaan daerah untuk menyelesaikan pemerintahaan yang mencakup kewenangan semua bidang pemerintahan, kecuali kewenangan di bidang politik luar. Di antara mereka ada yang mempersepsikan otonomi daerah sebagai prinsip penghormatan, terhadap kehidupan masyarakat sesuai riwayat adat-istiadat dan sifat-sifatnya dalam konteks negara kesatuan (lihat Prof. [4] Dari ketiga misi utama otonomi daerah tersebut esensi otonomi daerah tersebut adalah untuk meningkatkan efektivitas dan efesiensi pelaksanaan fungsi-fungsi pemerintahan serta demokratisasi pada tingkat akar rumput. Otonomi daerah adalah kewenangan daerah otonom untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan aspirasi masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. 2015. Hambatan-hambatan dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah. Sedangkan. memiliki ketertarikan untuk meneliti hambatan - hambatan kerjasama yang 8 Pemkot Bandung, “Kunjungan. b. Berbagai kegelisahan sejak pandemi Covid-19 tak elak bermunculan. Beberapa tujuan. Peran aktif tersebut dapat dilakukan dengan cara berikut : A . REPUBLIKA. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! (Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlebih dahulu tentang hambatan otonomi daerah yang ada di dalam BMP MKDU4111) Soal 4 (skor 25) Pada praktek good governance menyaratkan harus terdapat transparasi dalam proses penyelenggaraan pemerintah secara. Selain itu, masalah kesejahteraan masyarakat yang bertempat tinggal di wilayah perbatasan juga perlu diperhatikan. Hipotesis awal dari riset itu adalah keberhasilan otonomi daerah dipengaruhi oleh setidaknya tiga faktor, yaitu kepemimpinan kepala daerah, kelembagaan politik, dan stabilitas politik di tingkat lokal. Partisipasi masyarakat merupakan salah satu kondisi yang diperlukan agar penyelenggaraan pemerintahan dapat berhasil dengan baik. Kekuasaan untuk menjalankan pengambilan keputusan secara cepat dan akurat guna merespon proble-matika serta urusan-urusan publik yang tengah dihadapi oleh masyarakat di daerah. Pelaksanaan Otonomi Daerah di bidang kesehatan. Untuk pelaksanaan program tersedia waktu dan sumber-sumber yang cukup memadai c. pekerjaan. memperngaruhi keberhasilan otonomi daerah di Indonesia! 2. Dari uraian di atas lakukanlah telaah terkait dengan solusi nyata kita sebagai masyarakat untuk menanggulangi hambatan pelaksanaan otonomi daerah! (Petunjuk: silahkan baca dan pahami terlebih dahulu tentang hambatan otonomi daerah yang ada di dalam BMP MKDU4111) Soal 4 (skor 25) Pada praktek good governance menyaratkan harus. Contohnya masih banyak pejabat pejabat. Perubahan positif serta permasalahan akan terus berjalan dengan seiringan. Asas desentralisasi adalah penyerahan kekuasaan pemerintahan dari pemerintah pusat kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan. mempertanggungjawabkan atas pelaksanaan otonomi di daerah. terjawab 3 contoh peran serta masyarakat dalam. partisipatif dilatarbelakangi oleh peran dan fungsi daerah otonom yang harus menentukan sendiri strategi perencanaan daerahnya. meningkatkan peran-serta masyarakat, mengembangkan peran dan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Maksud dari manusia pelaksana ini adalah seorang pemimpin daerah yaitu kepala. Di masa-masa sebelumnya, pembagian wilayah di Indonesia tidak disertai dengan otonom atau kekuasaan untuk mengatur wilayahnya sendiri. 2. Misalnya di era Kolonial, kekuasaan terpusat pada Gubernur Jenderal. pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia, antara lain yaitu (Kaho, 2002: 60): 1. perlu memperhatikan hubungan antar susunan pemerintah dan antar pemerintah daera ,potensi dan keanekaragaman. Makna otonomi daerah adalah daerah mempunyai hak , wewenang dan kewajiban untuk mengurus rumah tangganya sendiri sesuai dengan peraturan peundang-undangan yang berlaku (Pusat Bahasa ,. 1. Dengan demikian, sejak tahun 2010, Indonesia sudah memasuki dasawarsa pertama proses reformasi desentralisasi serta otonomi daerah. Implementasi Kebijakan. 3. Dalam Undang-Undang No32 Tahun 2004 Pasal 1 ayat 5, pengertian otonomi daerah adalah hak, wewenang, dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintah dan kepentingan masyarakat setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Oleh karena itu, dalam Undang-Undang Dasar Nega-ra Republik Indonesia Tahun 1945, bahwa pemerintahan daerah berhak menetapkan peraturan daerah dan peraturan-peraturan lain untuk melaksanakan otonomi dan tugas pembantuan.